Salam Alliance
Hari ini saya akan memberikan tentang artikel yang berjudul Rekayasa Genetika pada Tanaman Anggur Tanpa Biji.
!!!WARNING!!!
"Jangan sekali - kali kalian Mencopy Paste Artikel ini, kecuali untuk Tugas Pratikum dan Makalah sekolah, Jika melakukan Kecurangan maka Hukumnya HARAM!!!"
Latar Belakang
Perkembangan IPTEK adalah sebuah fenomena dan fakta yang jelas dan pasti terjadi sebagai sebuah proses yang berlangsung ecara terus-menerus bagi kehidupan global yang juga yang tidak mengenal istilah berhenti. Hal ini senada dengan diungkapkannya oleh Ibnu Khaldum dalam mukaddimahnya “Tidak ada masyarakat yang tidak berubah” dengan demikian dalam merespon perkembangan IPTEK, menghenrikan jalannya perubahan adalah pekerjaan yang mustahil untuk dilakukan. Rekayasa Genetika akhir-akhir ini mengalami perkembangan yang cukup drastis dan meminta perhatian yang cukup serius dikalangan manusia pada umumnya. Sebab selain kontribusinya terhadap ilmu pengetahuan dan member manfaat bagi kelangsungan hidup manusia dan lingkungan, juga memunculkan persoalan-persoalan yang mendasar yang perlu dicermati lebih serius guna mengawal perkembangan bioteknologi di masa mendatang.
Melalui rekayasa genetika dan produk-produk yang dihasilkannya telah menantang gagasan tradisional mengenai hakekat kehidupan dan memunculkan berbagai persoalan, pertanyaan-pertanyaan etis, dan tingkat kekhawatiran manusia yang sangat mencemaskan terhadap seluruh perkembangan dan hasil rekayasa genetika tersebut. Jika dianalisa kemajuan dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang telah dicapai dewasa ini, seharusnya semakin memberi kepuasan untuk hidup sehingga menghasilkan kehidupan yang lebih baik daripada sebelumnya. Akan tetapi, kenyataan taklah demikian, terkadang penemuan ini dijadikan ajang pemanfaatan makhluk hidup. Banyak sekali penemuan genetika yang tidak masuk akal yang menyebabkan spesies baru yang tercipta kehilangan nilai gunanya bagi kehidupan.
Rumusan Masalah
- Apa pengertian dari rekayasa genetika ?
- Bagaimana peran/ pengaplikasian teknologi rekayasa genetika ?
- Bagaimanakah rekayasa genetika pada tanaman anggur?
- Apa kelebihan rekayasa genetika pada tanaman anggur?
- Apa kelemahan rekayasa genetika pada tanaman anggur?
Pengertian Rekayasa Genetika
Apakah transgenik itu? Transgenik terdiri dari kata trans yang berarti pindah dan genyang berarti pembawa sifat. Jadi transgenik adalah memindahkan gen dari satu makhluk hidup ke makhluk hidup lainnya, baik dari satu tanaman ke tanaman lainnya, atau dari gen hewan ke tanaman. Transgenik secara definisi adalah the use of gene manipulation to permanently modify the cell or germ cells of organism (penggunaan manipulasi gen untuk mengadakan perubahan yang tetap pada sel makhluk hidup).
Rekayasa genetika juga dapat diartikan sebagai suatu usaha memanipulasi sifat genetik suatu makhluk hidup hidup untuk menghasilkan makhluk hidup yang memiliki sifat yang diinginkan. Rekayasa genetika dapat dilakukan dengan menambah, mengurangi, atau menggabungkan dua materi genetik (DNA) yang berasal dari dua organisme berbeda. Hasil penggabungan dua materi genetik yang berasal dari dua organisme yang berbeda disebut DNA rekombinan. Organisme hasil dari rekayasa genetika disebut organisme transgenik. Di bidang pertanian telah banyak dilakukan rekayasa genetik untuk menghasilkan tanaman unggul yang dapat meningkatkan produktivitas pangan.
Tujuan Rekayasa Genetika
Rekayasa genetika pada tanaman mempunyai target dan tujuan antara lain peningkatan produksi, peningkatan mutu produk agar tahan lebih lama dalam penyimpanan pascapanen, peningkatan kandungan gizi, tahan terhadap serangan hama dan penyakit tertentu (serangga, bakteri, jamur, atau virus), tahan terhadap herbisida, sterilitas dan fertilitas serangga jantan (untuk produksi benih hibrida), toleransi terhadap suhu dan cuaca, penundaan kematangan buah, kualitas aroma dan nutrisi, perubahan pigmentasi.
Berikut merupakan beberapa contohnya:
- Untuk Mengetahui tentang pengertian dari rekayasa genetika ?
- Untuk Mengetahui tentang Bagaimana peran / pengaplikasian teknologi rekayasa genetika ?
- Untuk Mengetahui tentang Bagaimanakah rekayasa genetika pada tanaman anggur?
- Untuk Mengetahui tentang Apa kelebihan rekayasa genetika pada tanaman anggur?
- Untuk Mengetahui tentang Apa kelemahan rekayasa genetika pada tanaman anggur?
Manfaat Rekayasa Genetika untuk Tanaman Angur Tanpa Biji
Buah anggur manis tanpa biji menyebabkan konsumen lebih tertarik untuk membeli dan Buah anggur manis tanpa biji menyebabakan harga jual lebih tinggi.
Rekayasa genetika pada Tanaman Anggur untuk Menghasilkan Anggur Manis tanpa Biji
Teknik Persilangan
Rekayasa genetika yang digunakan adalah teknik persilangan
Rekayasa genetika dalam arti luas adalah penerapan genetika untuk kepentingan manusia. Dengan pengertian ini kegiatan pemuliaan hewan atau tanaman melalui seleksi dalam populasi dapat dimasukkan.
- Bercocok Tanam
- Pembibitan
- Pengolahan Media Tanam
- Teknik Penanaman
- Pemeliharaan Tanaman
Ada beberapa macam jenis buah anggur tanpa biji
- Anggur Probolinggo Biru-81
- Anggur Bali
- Anggur Kediri Kuning
- Anggur Probolinggo Super
- Anggur Prabu Bestari
- Anggur Jestro Ag60
- Anggur Jestro Ag86
Cara Teknik Persilangan Pada Tanaman Anggur Tanpa Biji
Cara Teknik Persilangan Pada Tanaman Anggur Tanpa Biji, celupkan larutan GA3 ke bunga anggur yang sedang mekar umur 14 hari. celup lagi dengan GA3 Setelah buah sebesar kelereng, celup lagi dengan GA3 anggur yang semulanya berbiji menjadi tidak berbiji GA3 merupakan larutan asam giberelat yang berguna menghilangan buah yang berbiji menjadi tidak berbiji.
Teknik persilangan anggur probolinggo biru-81 menghasilkan buah anggur manis tanpa biji. Anggur manis tanpa biji dapat menarik konsumen untuk menikmati rasa kelezatan dari buah anggur yang berbeda.
Kesimpulan
Jumlah penduduk yang semakin meningkat disertai dengan semakin kecilnya lahan untuk menghasilkan bahan pangan menjadi suatu anacaman yang serius. Jika tidak ditangani dengan baik, krisis pangan dapat terjadi. Rekayasa genetik pada bidang pertanian tanaman perkebunan menghasilkan tanaman-tanaman unggul berkualitas serta meningkatkan jumlah dan kualitas panen perkebunan dan menghemat biaya, adapun dampak positif dari rekayasa genetika pada bidang pertanian khususnya tanaman perkebunan seperti Rekayasa transgenik dapat menghasilkan produk lebih banyak dari sumber yang lebih sedikit, rekayasa tanaman dapat hidup dalam kondisi lingkungan ekstrem akan memperluas daerah pertanian dan mengurangi bahaya kelaparan dan makanan dapat direkayasa supaya lebih lezat dan menyehatkan, dan dampak negatif dari rekayasa genetic tanaamaan perkebunan yaitu mengganggu ekosistem di lingkungan perkebunan dan dapat memunculkan penyakit baru. Berbagai contoh tanaman yang telah mengalami rekayasa genetika adalah kedelai, jagung, kapas, tomat dan kentang . Di mana tersebut memiliki kelebihan tersendiri bila dibandingkan dengan tanaman sejenis seperti tahan terhadap hama dan penyakit dan memiliki komposisi gizi yang lebih baik.
Saran
Melalui penyajian essai ini diharapkan dapat mengetahui mengenai aplikasi rekayasa genetika khususnya tanaman transgenik dan manfaat serta keuntungan yang didapat bila menggunakan tanaman transgenik terlepas dari berbagai kontroversi yang menjadi pro kontra dari penggunaan tanaman transgenik tersebut.
Terima Kasih Sudah Berkunjung di Blog Ini
Jangan lupa mampir kembali
Salam Alliance
Sumber : Google Pencarian dan Hariyati Kasanah
Title :
REKAYASA GENETIKA PADA TANAMAN ANGGUR TANPA BIJI
Description : Salam Alliance Hari ini saya akan memberikan tentang artikel yang berjudul Rekayasa Genetika pada Tanaman Anggur Tanpa Biji. ...
Rating :
5